Timika, aksesnusantara.id – Dalam rangka program unggulan TNI AD bertajuk Menyatu dengan Alam, Satgas TMMD ke-124 Kodim 1710/Mimika menanam 500 pohon keras di wilayah Kampung Pigapu, Kabupaten Mimika. Rabu (28/5/2025).
Aksi hijau ini dipimpin langsung oleh Dansatgas TMMD, Letkol Inf. M Slamet Wijaya, S.Sos., M.Han., M.A. menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan bentuk tanggung jawab bersama untuk masa depan lingkungan. “Ini bukan hanya soal menanam pohon, tapi menanam harapan. Kita tahu dampak pemanasan global sudah nyata, dan sebagai bagian dari masyarakat global, kita tidak bisa tinggal diam,” tegasnya.
Program ini merupakan bagian dari inisiatif Kepala Staf Angkatan Darat, yang juga menggagas TNI Manunggal Air, untuk mempertegas peran aktif TNI dalam pelestarian lingkungan.
Menurut Letkol Slamet, TMMD tak hanya fokus pada pembangunan fisik dan nonfisik, tapi juga memberi ruang bagi kegiatan berbasis ekologi yang memberi dampak langsung terhadap ekosistem lokal. “Seringkali kita hanya mengambil dari alam tanpa memikirkan dampaknya. Melalui aksi ini, kita belajar untuk menyeimbangkan: memanfaatkan, menjaga, dan memulihkan,” ujarnya.
Penanaman pohon keras ini, meski tampak kecil dalam skala luas, diyakini akan memberi dampak jangka panjang meningkatkan kualitas udara, menjaga kestabilan tanah, dan memperkuat cadangan air tanah.
Warga Kampung Pigapu menyambut positif kegiatan tersebut, melihatnya sebagai bukti nyata kepedulian TNI terhadap keberlangsungan hidup di wilayah mereka yang rentan terhadap perubahan iklim dan penggundulan hutan. (*)