Merauke – Demi menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan RI-PNG, Satgas Pamtas Yonif 726/Tml selalu aktif mengambil peran dalam membantu menyelesaikan konflik internal masyarakat, Kamis (11/07/2024).
Sertu Dwi Junianto selaku Danpo Kweel menerima informasi adanya konflik antara 2 keluarga sehingga personel Satgas bersama aparat lainnya langsung aksi dalam pengamanan dan membantu menyelesaikan permasalahan antar keluarga tersebut hingga berujung damai.
Konflik antara saudara (A) dengan Saudara (D) yang mengakibatkan terjadinya konflik internal keluarga di masyarakat Kampung Kweel, dimana saudara (D) mengaku dalam keadaan emosi dikarenakan adanya ucapan sehingga menyebabkan kesalahpahaman diantara keduanya.
Turut hadir dalam penyelesaian konflik tersebut yakni seluruh Ketua Adat di kampung agar permasalahan yang diakibatkan kesalahpahaman oleh kedua belah pihak keluarga dapat berjalan damai dan aman.
Langkah penyelesaian konflik dilakukan secara adat dan kekeluargaan di mana disaksikan seluruh Ketua Adat dan pihak yang bertikai berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya di kemudian hari.
Komitmen Satgas Pamtas Yonif 726/Tml akan selalu hadir ditengah-tengah masyarakat untuk menciptakan situasi dan kondisi yang aman serta damai di sekitar Pos Satgas guna menjaga kodusifitas wilayah perbatasan RI-PNG.